Sampah domestik adalah segala sampah yang dihasilkan di lingkungan rumah. Tim sampah pemerintah setempat secara teratur mengumpulkan sebagian besar sampah tersebut, dan sampah rumah tangga tambahan dapat dikumpulkan melalui pengumpulan sampah satu kali atau lewati sewa. Sampah domestik yang lebih besar atau lebih banyak juga dapat dibawa ke pusat daur ulang setempat untuk dibuang.

Limbah Industri diartikan sebagai limbah yang dihasilkan oleh Bahan Tidak Berbahaya atau Bahan Berbahaya.

Limbah industri tidak berbahaya adalah limbah dari kegiatan industri yang tidak menimbulkan ancaman terhadap kesehatan masyarakat atau lingkungan, misalnya sampah kafetaria, tanah dan kerikil, pasangan bata dan beton, besi tua, sampah, minyak, pelarut, bahan kimia, rumput liar dan pepohonan. , kayu dan kayu bekas, dan limbah serupa.

Sedangkan limbah B3 adalah sisa kegiatan industri yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat atau lingkungan, misalnya bahan yang mudah terbakar, korosif, aktif, dan beracun.

Oleh karena itu, ada beberapa hal yang harus dipastikan, seperti:

1. Lokasi Pembuangan Sampah (Sementara dan Final).
2. Kondisi tempat sampah pada saat dipindahkan ke Tempat Pembuangan Akhir.
3. Apakah sampah dipilah?
4. Apakah lokasinya dekat dengan Pantry/Dapur/Mess?
5. Apakah ada vektor penyakit yang terdeteksi?
6. Juga memperhitungkan jarak terbang dari vektor.
7. Apakah Pembuangan Sampah Dapat Diakses oleh Hewan Liar?
8. Apakah tempat sampah di Tempat Pembuangan Akhir ditutup?